Website Resmi RSUD SULTAN IMANUDDIN
Rabu
Pukul : 09:04:51

Administrator

| More
SURVEI SIMULASI AKREDITASI RUMAH SAKIT

    Pembukaan Survei Simulasi AKreditasi Rumah sakit oleh Wakil Bupati Kotawaringin Barat, AHMADI RIANSYAH, dengan dihadiri oleh dewan pengawas rumah sakit sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun, Ketua DPRD Kotawaringin Barat, Ketua Komisi A DPRD Kotawaringin Barat, Survei ini di lakukan oleh anggota Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) pada Selasa 13 Juni 2017 di Hotel SwissBellin Pangkalan Bun. 

Pembimbingan KARS (Komisi Akreditasi Rumah Sakit), akan menilai apa yang sudah dilakukan, yang sudah berjalan, dan yang sudah ada agar diinventarisasi untuk dilengkapi bagi yang belum lengkap, dan ditambahi untuk yang belum ada, serta disempurnakan untuk yang telah ada. Dalam penilaian Akreditasi kali ini menggunakan standar akreditasi versi 2012  baru yang meliputi 4 (empat) kelompok sebagai berikut ;

  • Kelompok Standar Berfokus Kepada Pasien
  • Kelompok Standar Manajemen Rumah Sakit
  • Kelompok Sasaran Keselamatan Pasien
  • Kelompok Sasaran Menuju Millenium Development

Manfaat  akreditasi dirancang untuk meningkatkan budaya keselamatan dan budaya kualitas di rumah sakit, sehingga senantiasa berusaha meningkatkan mutu dan keamanan pelayanannya. Melalui proses akreditasi rumah sakit dapat :

  1. Meningkatkan kepercayaan masyarakat bahwa rumah sakit menitik beratkan, sasarannya pada keselamatan pasien dan mutu pelayanan 
  2. Menyediakan lingkungan kerja yang aman dan efisien sehingga staf merasa puas. 
  3. Mendengarkan pasien dan keluarga mereka, menghormati hak-hak mereka, dan melibatkan mereka sebagai mitra dalam proses pelayanan 
  4. Menciptakan budaya mau belajar dari laporan insiden keselamatan pasien. 
  5. Membangun kepemimpinan yang mengutamakan kerja sama. Kepemimpinan ini menetapkan prioritas untuk dan demi terciptanya kepemimpinan yang berkelanjutan untuk meraih kualitas dan keselamatan pasien pada semua tingkatan.

Akreditasi rumah sakit merupakan suatu proses dimana suatu lembaga, yang independen, melakukan asesmen terhadap rumah sakit. Tujuannya adalah menentukan apakah rumah sakit tersebut memenuhi standar yang dirancang untuk memperbaiki keselamatan dan mutu pelayanan. Standar akreditasi sifatnya berupa suatu persyaratan yang optimal dan dapat dicapai. Akreditasi menunjukkan komitmen nyata sebuah rumah sakit untuk meningkatkan keselamatan dan kualitas asuhan pasien, memastikan bahwa lingkungan pelayanannya aman dan rumah sakit senantiasa berupaya mengurangi risiko bagi para pasien dan staf rumah sakit. Dengan demikian akreditasi diperlukan sebagai cara efektif untuk mengevaluasi mutu suatu rumah sakit, yang sekaligus berperan sebagai sarana manajemen

 

AKREDITASI.... BISA......

Berita Terkait

Komentar (0)

Isi Komentar

  • Name:
  • Website:
  • Messege:

  • (Masukkan 6 kode diatas)

Sekilas Info

  • RSSI Buka Layanan Pemeriksaan Rapid Test


  • RSSI Lakukan Swab Massal


  • Bupati Kobar Beri Dukungan Moril Kepada Tim COVID-19


  • Menghadapi Pandemic COVID-19, RSSI Lakukan Pelatihan SWAB


  • Tim COVID-19 Lakukan Pengambilan SWAB Pasien OTG di Klinik Kesuma


Polling